Jumat, 28 Juni 2013

Berkenalan dengan Google Panda dan Temannya Si Pinguin





Blog Digs | Si Panda Dan Si Pinguin merupakan upaya google untuk mengoptimasi Search Engine mereka, karena Google banyak mendapat keluhan dari penggunanya bahwa ketika seseorang mencari artikel tertentu di Google, artikel yang terlihat bukanlah artikel yang mereka cari. Melainkan artikel jauh menyimpang dari kata kunci tersebut. Mungkin karena sebagaian blogger yang "Nakal" menggunakan tekhnik Black Hat SEO untuk mengoptimasi situsnya. Nah, disinlah google terus memperbaharui Alogaritma Search Enginenya yaitu si Panda dan Si Pinguin ini yang jaraknya hanya Kurang lebih 3 Bulan saja.

Tentang Google Panda


google panda
Disini Blog Digs akan menjelaskan tentang Google Panda, Merupakan Alogaritma terbaru Mesin Pencari Google tahun 2010 akhir dan awal 2011, setelah sebelumnya Google melakukan update algoritma pencarian dengan nama "Google Caffeine". Penyebab Google melakukan update ke Google Panda adalah karena Google Caffeine belum memberikan hasil pencarian (search google) yang baik terhadap situs-situs supaya tampil diposisi utama SERP, sehingga di awal tahun 2011 Google melakukan update algoritma search engine dengan maksud hasilnya bisa lebih baik. Sekitar 12% situs-situs besar di dunia telah terkena dampak Google Panda ini. Banyak dari situs-situs tersebut terlempar dari halaman pertama pencarian Google. Selama masa periode itu Google terus memperbaiki kinerja Panda nya sebanyak 12 kali hingga 20 April 2012. Buat sahabat - sahabat yang mungkin postingannya pernah berada di halaman pertama namun sudah hilang terlempar hingga halaman kesekian bisa jadi terkena dampak google Panda ini.

Kemudian ada Si Pinguin

Google Penguin

Si Penguin Merupakan lanjutan dari update Google Panda sebelumnya. Diperkenalkan pada tanggal 24 April 2012. Sekali lagi, itu ditujukan untuk menghukum situs spam. Sejauh ini, telah berpengaruh sekitar 3% dari situs seluruh dunia. Sebelum merilis, Google telah mengatakan :

In the next few days, we’re launching an important algorithm change targeted at web spam. The change will decrease rankings for sites that we believe are violating Google’s existing quality guidelines. We have always targeted web spam in our rankings, and this algorithm represents another improvement in our efforts to reduce web spam and promote high quality content. While we can’t divulge specific signals because we don’t want to give people a way to game our search results and worsen the experience for users, our advice for webmasters is to focus on creating high quality sites that create a good user experience and employ white hat SEO methods instead of engaging in aggressive web spam tactics.
 Kurang lebih jika di Indonesiakan maka jadinya seperti ini :

Dalam beberapa hari ke depan, kami meluncurkan perubahan algoritma penting ditargetkan pada web spam. Perubahan ini akan menurunkan peringkat untuk situs yang kami percaya melanggar panduan kualitas yang ada Google. Kami selalu menargetkan web spam di peringkat kami, dan algoritma ini merupakan peningkatan lain dalam upaya kami untuk mengurangi spam web dan mempromosikan konten berkualitas tinggi. Sementara kita tidak bisa membocorkan sinyal khusus karena kita tidak ingin memberi orang cara untuk permainan hasil pencarian kami dan memperburuk pengalaman bagi pengguna, saran kami untuk webmaster adalah fokus pada membuat situs berkualitas tinggi yang menciptakan pengalaman pengguna yang baik dan menggunakan metode SEO topi putih bukannya terlibat dalam taktik web spam agresif.
Dengan adanya alogaritma Google yang baru ini, banyak situs - situs besar yang terkena dampaknya dan terlempar dari halaman Top Ten menjadi halaman yang kesekian. Nah, di sini kita di tuntut untuk membuat konten blog yang memang berkualitas dan bermanfaat pagi pengunjung. Dan situs yang menyajikan konten yang benar - benar berkualitas telah merasakan manfaat dari adanya google panda ini.

Lalu, Bagaimana Cara Kerja Si Panda ini ??


Nah, jadi begini....
Google panda menekankan atau mengantisipasi adanya content farm mengingat banyaknya content-content farm saat ini yang merugikan blogger lainnya dan menguntungkan web yang memasang content farm saja.

Bagaimana dengan Content Faram ?? Apakah itu ??


Oke, Blog Digs akan jelaskan mengenai Content farm.
Content Farm merupakan content atau artikel-artikel pada website yang tulisannya dikerjakan oleh penulis lepas (freelance writer) untuk menghasilkan content yang memenuhi algoritma pencarian (mesin pencari secara otomatis) dengan maksud menghasilkan pendapatan iklan melalui tampilan yang menarik perhatian pembaca.

Apakah Akibat Dari menggunakan Content Farm ??


Seketika Sobat akan di Penjara 4 tahun di Penjara Amerika.. hahahahaa... #Lol
bukan - bukan, Blog Digs hanya bercanda..
Jika Situs sobat terdeteksi atau ketahuan menggunakan Content Farm, ada 2 Akibat. Ringan dan Berat.

Akibat Ringannya : Google menurunkan ranking blog yang terdeteksi menggunakan "content farm" sehingga nantinya web/blog penggunak content farm akan sulit di posisi utama mesin pencarian Google.
Jika Akibat Beratnya : Bukan tidak mungkin sebuah web/blog mengalami penurunan drastis atau tidak lagi ditemukan dimesin pencari Google.

Bagaimana ?? lebih memilih Akibat Ringan atau Berat ??
kalau Blog Digs memilih tidak menggunakan Content Farm, lebih baik benar - benar menulis sebuah artikel yang bermanfaat dan berkualitas.
Rasanya cukup segitu dulu ya ? laper nih, penulisnya mau makan dulu.
Happy Blogging !!

Rabu, 20 Maret 2013

JavaScript Itu Apa sih ???


Baiklah, kali ini Blog Digs akan membahas mengenai Java Script. Sebenarnya apasih JavaScript itu ?? Ketika saya mencari dan menelusuri di Embah google, sangat banyak situs yang membahas tentang JavaScript. Tapi Blog Digs mencoba mengambil referensi dari blogger yang bernama Suponono . Karena menurut saya, ini penjelasan lumayan dan cukup lengkap. Berikut ulasannya:
Javascript diperkenalkan pertama kali oleh Netscape pada tahun 1995. Pada awalnya bahasa yang sekarang disebut JavaScript ini dulunya dinamai “LiveScript” yang berfungsi sebagai bahasa sederhana untuk browser Netscape Navigator 2 yang sangat populer pada saat itu. Kemudian sejalan dengan sedang giatnya kerjasama antara Netscape dan Sun (pengembang bahasa pemrograman “Java”) pada masa itu, maka Netscape memberikan nama “JavaScript” kepada bahasa tersebut pada tanggal 4 desember 1995. Pada saat yang bersamaan Microsoft sendiri mencoba untuk mengadaptasikan teknologi ini yang mereka sebut sebagai “Jscript” di browser milik mereka yaitu Internet Explorer 3. JavaScript sendiri merupakan modifikasi dari bahasa pemrograman C++ dengan pola penulisan yang lebih sederhana dari bahasa pemrograman C++.

Pengertian

JavaScript adalah bahasa pemrograman yang khusus untuk halaman web agar halaman web menjadi lebih hidup. Kalau dilihat dari suku katanya terdiri dari dua suku kata, yaitu Java dan Script. Java adalah Bahasa pemrograman berorientasi objek, sedangkan Script adalah serangkaian instruksi program.

Hal-Hal Yang Harus Diperhatikan
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam pengelolaan pemrograman JavaScript, diantaranya JavaScript adalah “case sensitive”, yang artinya JavaScript membedakan huruf besar dan huruf kecil, Jika Anda pernah belajar bahasa pemrograman seperti Turbo C atau C++, maka sama seperti bahasa pemrograman tersebut, dimana huruf T tidak sama dengan huruf t. Dalam bahasa pemrograman JavaScript juga, sebagai contoh fungsi perintah var tidak boleh ditulis Var dan juga tidak boleh ditulis VAR (huruf besar semua), yang benar adalah var (huruf kecil semua). Perintah lain adalah new Date tidak boleh ditulis new date (huruf kecil semua), dan banyak yang lainnya.
Itulah Ulasan dari teman blogger kita.

Blog Digs punya lagi satu nih, kali ini dari teman kita yang ini . Disini dijelaskan berdasarkan contohnya. Jadi Sobat akan lebih mengerti mengenai Javascript. Coba baca selengkapnya ya ? Berikut Ulasannya:

Dilihat dari namanya yang menggunakan kata “Java” yang jika diartikan ke dalam bahasa Indonesia yaitu Jawa, banyak orang yang menyangka jika script ini berasal dari bahasa Jawa. Prasangka ini sangat jauh sekali jika kita mempelajari script ini. Tidak ada sepatah kata pun yang berasal dari bahasa Jawa dalam script ini.

Dalam blogosphereJavaScript sangat dikenal dengan script yang bisa bikin gendut blog kita dan dapat membuat loading blog menjadi berat. Banyak yang sudah kenal dengan JavaScript, tetapi banyak juga yang belum tahu apa itu JavaScript. Oleh karena itu, ayo kita kupas tuntas.

Menurut Wikipedia, JavaScript adalah bahasa scripting yang popular di internet dan dapat bekerja di sebagian besar browser popular seperti Internet Explorer (IE), Mozilla Firefox, Netscape dan Opera. Kode JavaScript dapat disisipkan dalam halaman web menggunakan tag SCRIPT. 


Yang pertama kali merancang JavaScript adalah perusahaan bernama Netscape Navigator yang ingin melengkapi fitur browser miliknya -Navigator- yang sebelumnya telah mendukung Java untuk lebih bisa dimanfaatkan para programmer yang non-Java.

JavaScript biasanya diletakkan pada bagian antara tag <head> dan </head> dan dimulai dengan tag <script type="teks/javascript"> diakhiri dengan tag </script>

Contoh JavaScript

<script type="teks/javascript">
alert("Halo Dunia!");
</script>


File JavaScript biasanya terletak di file tersendiri yang berektensi *.js dan dipanggil dengan cara menentukan nama file lalu dimasukkan dalam tag <script type="teks/javascript"src="nama_file.js"></script>
Maka dikembangkanlah bahasa pemrograman bernamaLiveScript untuk mengakomodasi hal tersebut. Bahasa pemrograman inilah yang akhirnya berkembang dan diberi nama JavaScript, walaupun tidak ada hubungan bahasa antara Java dengan JavaScript.

Bagaimana ? Cukup ? Menarik bukan Javascript Itu ?. Baiklah Blog Digs Rasa cukup untuk Hari ini, Karena mau makan dulu. Laper nih. hahahahahaa... sekian dan terimakasih telah berkunjung.